Perkumpulan Zuriat Tun Telanai Kukuhkan Pengurus Baru dan Tegaskan Bintan sebagai Titik Awal Kemelayuan
Tanjungpinang – Gardatvnews.com
Suasana khidmat menyelimuti Aula Anjung Kantor DPRD Provinsi Kepulauan Riau saat berlangsungnya Pengukuhan Pengurus Perkumpulan Zuriat dan Waris Tun Telanai, Sabtu (31/5/2025). Acara ini mengangkat tema: “Warisan Bukan Sekadar Darah, Tetapi Amanah”, yang mencerminkan komitmen generasi penerus dalam merawat warisan sejarah dan budaya Melayu.
Perkumpulan ini menegaskan kembali posisi Bentan (Bintan) sebagai akar peradaban dan ketamadunan bangsa Melayu. Sejumlah tokoh penting turut hadir, termasuk perwakilan Gubernur Kepri, Dato’ Juramadi Esram, jajaran TNI, serta tokoh-tokoh Melayu dari berbagai wilayah Indonesia dan negara tetangga Malaysia.
Tokoh Sentral dan Amanah Budaya
Dalam prosesi pengukuhan, Tun Asyim Sopyan resmi dilantik sebagai Ketua Perkumpulan Zuriat dan Waris Tun Telanai periode terbaru. Dalam sambutannya, ia menegaskan tekad menjaga marwah zuriat serta memperkuat peran organisasi dalam pelestarian nilai-nilai luhur budaya Melayu.
Sementara itu, Ketua Umum Perkumpulan, Tunku Muhammad Amin As-Syah Alam Billah, menekankan pentingnya menjadikan Tun Telanai—seorang pemikir dan ahli hukum Melayu dari garis Demang Lebar Daun—sebagai rujukan nilai dan karakter Melayu masa kini.
“Bintan adalah asal-usul dan jati diri Kemelayuan. Nama Bentan pernah termaktub dalam Sejarah Melayu sebagai tempat bersemayam raja-raja Melayu. Jangan biarkan sejarah ini dilupakan,” tegasnya.
Klarifikasi Anugerah dan Seruan Persatuan
Dalam kesempatan yang sama, Perkumpulan menyampaikan klarifikasi resmi bahwa tidak ada pencabutan terhadap Anugerah Darjah dan Pingat Kebesaran yang diberikan kepada:
Yang Mulia Dato’ Sri Zulkifli bin Ibrahim
“Anugerah tersebut tetap sah. Kami menyerukan agar segala bentuk fitnah dihentikan karena hanya menimbulkan mudarat,” ujar Ketua Umum.
Sebagai bentuk penghargaan, Perkumpulan menganugerahkan:
Pingat Khidmat Cemerlang kepada Gubernur Kepri (diwakili oleh Dato’ Juramadi Esram)
Keris SEMPENA Bentan kepada Dato’ Sri Zulkifli bin Ibrahim
Ikrar, Program Kerja, dan Peneguhan Marwah
Rangkaian acara juga meliputi pembacaan ikrar, pemaparan program kerja, serta prosesi simbolis penyerahan Keris dan Pataka Perkumpulan, dipimpin langsung oleh Dato’ Juramadi Esram.
Dalam penutupannya, Tunku Amin menyerukan kepada seluruh zuriat Tun Telanai untuk membawa silsilah yang sah, guna diteliti dan disahkan menurut adat dan hukum-hakam Melayu.
“Perkumpulan ini bukan medan perpecahan, melainkan wadah kebenaran. Mari kita menjadi suluh penerang bagi generasi Melayu mendatang,” pungkasnya.
(A. Ridwan)